MALANG – Ketua PC GP Ansor Kabupaten Malang, Fatkhurrozi, dengan tegas menyampaikan dukungan penuh terhadap kebijakan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yang menghimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap benih-benih teroris di Indonesia.
Dukungan ini muncul sebagai respons terhadap pernyataan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman terorisme pasca memanasnya konflik Israel-Palestina baru-baru ini.
“Kami mendukung langkah Kapolri Listyo Sigit Prabowo mewaspadai ancaman terorisme ,” kata Fatkhurrozi di Malang, Jumat (3/11/2023).
Sebagaimana diketahui, konflik Israel dan Palestina selama tujuh dekade terakhir kembali memanas, menciptakan ketegangan di kawasan tersebut. Tokoh Pemuda Ansor yang akrab disapa Gus Rozi ini, meyakini bahwa apa yang disampaikan Kapolri Listyo Sigit Prabowo bukanlah upaya pengalihan isu, melainkan merupakan wujud tanggung jawab Kapolri dalam menjaga stabilitas Kamtibmas di Indonesia.
Menurut Gus Rozi, upaya sekelompok individu yang berpotensi merongrong kedaulatan bangsa dan negara Indonesia masih ada dan harus menjadi perhatian bersama. Oleh karena itu, Gus Rozi mengajak warga Nahdlatul Ulama Kabupaten Malang dan seluruh masyarakat Indonesia untuk mewaspadai benih-benih radikalisme dan terorisme, khususnya di Kabupaten Malang.
“Potensi terorisme masih ada, kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mewaspadai hal tersebut,” imbuhnya.
Dalam ajakan tersebut, Gus Rozi juga mengimbau warga NU Kabupaten Malang dan semua elemen masyarakat untuk bersatu dalam upaya mencegah dan menangkal penyebaran radikalisme dan terorisme. Dengan kolaborasi yang kuat antara berbagai pihak, diharapkan masyarakat Indonesia dapat menjaga keamanan dan stabilitas negara dari ancaman yang ada.
Ketegasan dan dukungan penuh Ketua PC GP Ansor Kabupaten Malang ini menjadi sinyal kuat bahwa keselamatan dan stabilitas Indonesia adalah tanggung jawab bersama yang harus diemban oleh seluruh warga negara. Gus Rozi berharap bahwa dengan langkah-langkah ini, Indonesia akan tetap aman dan damai di tengah berbagai tantangan yang ada.
“Harapannya kita semua dapat bersatu dan bekerjasama dalam menjaga kedaulatan bangsa dan negara dari ancaman terorisme dan radikalisme yang dapat mengganggu ketentraman masyarakat Indonesia,” pungkasnya.