Gugah Kesiagaan Masyarakat Tentang Bencana, Polsek Ampelgading dan BPBD Kab Malang Gelar Sosialisasi Mitigasi Bencana Alam. POLRES MALANG – Sebagai upaya mewujudkan kesadaran hukum serta mitigasi terhadap dampak dan resiko terjadinya Bencana Alam, Pemerintah Kabupaten Malang melalui Kepala BPBD Kab Malang berkolaborasi dengan Polsek Ampelgading menyelenggarakan Penyuluhan Hukum dan Sosialisasi Perbub tentang penanggulangan bencana, Selasa (14/5). Bertempat di Balai Desa Sidorenggo Kec Ampelgading, sosialisasi diikuti oleh masyarakat Desa Sidorenggo dan diisi pemateri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Bagian Hukum Kab Malang. Adapun materi yang dijelaskan terkait Perkab nomor 9 tentang peraturan pelaksanaan Peraturan Daerah nomor 3 tahun 2018 tentang penyelenggaraan penanggulangan bencana daerah. Sementara itu, Kapolsek Ampelgading Akp Budi Mulyono mengungkapkan kegiatan ini dalam rangka mensukseskan kegiatan Mitigasi Bencana Alam sekaligus memberikan edukasi ke masyarakat tentang apa yang bisa mereka lakukan apabila terjadi bencana di wilayahnya. Hal tersebut menurut Akp Budi dikarenakan Desa Sidorenggo Kec Ampelgading memiliki potensi kebencanaan dengan resiko sedang hingga tinggi. “Desa Sidorenggo adalah salah satu Desa yang memang memiliki potensi bencana yang cukup komplek, salah satunya longsor, kebakaran lahan dan yang sering terjadi di Desa Sidorenggo adalah dampak erupsi dan Banjir lahar dingin Gunung Semeru,” terangnya. Perihal penanganan saat terjadi bencana, Lebih lanjut Kapolsek Ampelgading menjelaskan pihaknya berkolaborasi dengan instansi terkait. “Dalam hal ini biasanya untuk penanganan darurat, terutama di wilayah Desa Sidorenggo kita bekerjasama dengan Dengan BPBD Kab Malang dan Muspika Ampelgading ” jelasnya. Kapolsek Akp Budi Mulyono berharap dengan kegiatan sosialisasi tersebut masyarakat dapat teredukasi dan semakin menambah wawasan mereka terkait antisipasi kebencanaan sehingga bisa meminimalisir dampak yang mungkin timbul. ( Hmz_Ampelgading )POLRES MALANG – Sebagai upaya mewujudkan kesadaran hukum serta mitigasi terhadap dampak dan resiko terjadinya Bencana Alam, Pemerintah Kabupaten Malang melalui Kepala BPBD Kab Malang berkolaborasi dengan Polsek Ampelgading menyelenggarakan Penyuluhan Hukum dan Sosialisasi Perbub tentang penanggulangan bencana, Selasa (14/5). Bertempat di Balai Desa Sidorenggo Kec Ampelgading, sosialisasi diikuti oleh masyarakat Desa Sidorenggo dan diisi pemateri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Bagian Hukum Kab Malang. Adapun materi yang dijelaskan terkait Perkab nomor 9 tentang peraturan pelaksanaan Peraturan Daerah nomor 3 tahun 2018 tentang penyelenggaraan penanggulangan bencana daerah.
Sementara itu, Kapolsek Ampelgading Akp Budi Mulyono mengungkapkan kegiatan ini dalam rangka mensukseskan kegiatan Mitigasi Bencana Alam sekaligus memberikan edukasi ke masyarakat tentang apa yang bisa mereka lakukan apabila terjadi bencana di wilayahnya. Hal tersebut menurut Akp Budi dikarenakan Desa Sidorenggo Kec Ampelgading memiliki potensi kebencanaan dengan resiko sedang hingga tinggi. “Desa Sidorenggo adalah salah satu Desa yang memang memiliki potensi bencana yang cukup komplek, salah satunya longsor, kebakaran lahan dan yang sering terjadi di Desa Sidorenggo adalah dampak erupsi dan Banjir lahar dingin Gunung Semeru,” terangnya.
Perihal penanganan saat terjadi bencana, Lebih lanjut Kapolsek Ampelgading menjelaskan pihaknya berkolaborasi dengan instansi terkait. “Dalam hal ini biasanya untuk penanganan darurat, terutama di wilayah Desa Sidorenggo kita bekerjasama dengan Dengan BPBD Kab Malang dan Muspika Ampelgading ” jelasnya.
Kapolsek Akp Budi Mulyono berharap dengan kegiatan sosialisasi tersebut masyarakat dapat teredukasi dan semakin menambah wawasan mereka terkait antisipasi kebencanaan sehingga bisa meminimalisir dampak yang mungkin timbul.
( Hmz_Ampelgading )
