*Intensifkan Forum Jumat Curhat, Polres Malang Serap Aspirasi Masyarakat Tumpang* *MALANG* – Kepolisian Resor Malang, Polda Jawa Timur, terus mengintensifkan pelaksanaan Forum Jumat Curhat sebagai sarana untuk menerima dan menampung aspirasi serta keluhan masyarakat. Kali ini, kegiatan Jumat Curhat digelar bersama Masyarakat Desa Tumpang di Café de Forest, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, pada Jumat (26/7/2024). Acara tersebut dipimpin oleh Wakapolres Malang, Komisaris Polisi Imam Mustolih, yang didampingi oleh para pejabat utama Polres Malang dan Muspika Kecamatan Tumpang. Forum ini juga dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk tokoh masyarakat, paguyuban jeep, mahasiswa, serta warga Tumpang. Dalam sambutannya, Wakapolres Malang, Kompol Imam Mustolih, menegaskan bahwa Forum Jumat Curhat merupakan bagian dari program Polri dalam mendekatkan diri dengan masyarakat serta menyerap aspirasi warga. “Jumat Curhat merupakan bentuk silaturahmi yang bisa memperluas keberkahan. Masyarakat Tumpang bisa memberikan saran dan masukan, kritik untuk kemaslahatan bersama,” ujar Kompol Imam Mustolih saat membuka forum tersebut, Jumat (26/7). Lebih lanjut, Wakapolres menyampaikan bahwa kegiatan ini juga menjadi wadah bagi kepolisian untuk berkunjung dan bersilaturahmi dengan para tokoh dan komunitas guna meminta masukan demi peningkatan kinerja kepolisian di wilayah Kabupaten Malang. “Tujuan utama dari program ini adalah untuk menampung curahan hati dan keluhan masyarakat serta memperkuat komunikasi antara Polri dan masyarakat. Keamanan bukan hanya menjadi tugas aparat namun tanggung jawab bersama dan menjadi kesadaran kolektif,” tegas Kompol Imam. Wakapolres menambahkan bahwa keamanan dimulai dari lingkup terkecil, yakni dari kesadaran diri setiap individu. Segala permasalahan akan dicarikan solusinya, dan penegakan hukum adalah opsi terakhir. “Polres Malang tidak ada praktek-praktek yang menyakitkan masyarakat,” imbuhnya. Dalam Forum Jumat Curhat tersebut, berbagai isu sosial dibahas, termasuk pencegahan kriminalitas, peningkatan keamanan lingkungan, dan penanganan masalah lalu lintas. Masyarakat Desa Tumpang turut serta menyampaikan berbagai keluhan dan saran kepada pihak kepolisian, yang kemudian akan ditindaklanjuti demi terciptanya lingkungan yang lebih aman dan kondusif. Forum Jumat Curhat ini diharapkan dapat menjadi jembatan yang kuat antara Polri dan masyarakat, sehingga tercipta sinergi dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kabupaten Malang. Polres Malang akan terus menggelar kegiatan serupa di berbagai wilayah lainnya guna menjangkau lebih banyak masyarakat dan mendengar langsung aspirasi mereka.MALANG – Kepolisian Resor Malang, Polda Jawa Timur, terus mengintensifkan pelaksanaan Forum Jumat Curhat sebagai sarana untuk menerima dan menampung aspirasi serta keluhan masyarakat. Kali ini, kegiatan Jumat Curhat digelar bersama Masyarakat Desa Tumpang di Café de Forest, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, pada Jumat (26/7/2024).
Acara tersebut dipimpin oleh Wakapolres Malang, Komisaris Polisi Imam Mustolih, yang didampingi oleh para pejabat utama Polres Malang dan Muspika Kecamatan Tumpang. Forum ini juga dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk tokoh masyarakat, paguyuban jeep, mahasiswa, serta warga Tumpang.
Dalam sambutannya, Wakapolres Malang, Kompol Imam Mustolih, menegaskan bahwa Forum Jumat Curhat merupakan bagian dari program Polri dalam mendekatkan diri dengan masyarakat serta menyerap aspirasi warga.
“Jumat Curhat merupakan bentuk silaturahmi yang bisa memperluas keberkahan. Masyarakat Tumpang bisa memberikan saran dan masukan, kritik untuk kemaslahatan bersama,” ujar Kompol Imam Mustolih saat membuka forum tersebut, Jumat (26/7).
Lebih lanjut, Wakapolres menyampaikan bahwa kegiatan ini juga menjadi wadah bagi kepolisian untuk berkunjung dan bersilaturahmi dengan para tokoh dan komunitas guna meminta masukan demi peningkatan kinerja kepolisian di wilayah Kabupaten Malang.
“Tujuan utama dari program ini adalah untuk menampung curahan hati dan keluhan masyarakat serta memperkuat komunikasi antara Polri dan masyarakat. Keamanan bukan hanya menjadi tugas aparat namun tanggung jawab bersama dan menjadi kesadaran kolektif,” tegas Kompol Imam.
Wakapolres menambahkan bahwa keamanan dimulai dari lingkup terkecil, yakni dari kesadaran diri setiap individu. Segala permasalahan akan dicarikan solusinya, dan penegakan hukum adalah opsi terakhir.
“Polres Malang tidak ada praktek-praktek yang menyakitkan masyarakat,” imbuhnya.
Dalam Forum Jumat Curhat tersebut, berbagai isu sosial dibahas, termasuk pencegahan kriminalitas, peningkatan keamanan lingkungan, dan penanganan masalah lalu lintas. Masyarakat Desa Tumpang turut serta menyampaikan berbagai keluhan dan saran kepada pihak kepolisian, yang kemudian akan ditindaklanjuti demi terciptanya lingkungan yang lebih aman dan kondusif.
Forum Jumat Curhat ini diharapkan dapat menjadi jembatan yang kuat antara Polri dan masyarakat, sehingga tercipta sinergi dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kabupaten Malang. Polres Malang akan terus menggelar kegiatan serupa di berbagai wilayah lainnya guna menjangkau lebih banyak masyarakat dan mendengar langsung aspirasi mereka.
