MALANG – Polres Malang menggelar bazar murah di tiga lokasi, yakni Balai Desa Dilem, Balai Desa Sengguruh, dan Balai Desa Ardirejo, Kecamatan Kepanjen, Selasa (12/8/2025).
Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Polres Malang, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Malang, serta Perum Bulog.
Dalam bazar tersebut, ratusan paket bahan kebutuhan pokok seperti beras Bulog SPHP kemasan 5 kilogram dijual seharga Rp58 ribu per paket, sementara gula pasir dijual Rp15 ribu per kilogram. Total lebih dari 5 ton beras langsung habis diborong warga sejak pagi.
Kapolres Malang AKBP Danang Setiyo P.S. mengatakan bazar murah ini merupakan bentuk nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat, tidak hanya dalam menjaga keamanan, tetapi juga membantu meringankan beban ekonomi warga.
“Bazar murah ini bagian dari sinergi Polri dengan pemerintah daerah untuk menjawab langsung kebutuhan masyarakat. Kami ingin menunjukkan bahwa Polri tidak hanya hadir untuk keamanan, tetapi juga berperan aktif mendukung stabilitas ekonomi dan kesejahteraan warga,” ujar Danang.
Harga yang ditawarkan lebih rendah dari harga pasar membuat warga antusias. Sejak pagi, antrean terlihat di tiga lokasi penyelenggaraan, dengan suasana tertib berkat pengamanan dari petugas kepolisian.
Bazar murah ini juga menjadi bagian dari program Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digagas Polri. Dalam waktu dekat, kegiatan serupa akan digelar di sejumlah wilayah Kabupaten Malang.
Pada 13 Agustus 2025, bazar akan berlangsung di Polsek Kalipare, Pagak, Bantur, Gedangan, Donomulyo, Dampit, Ampelgading, dan Sumbermanjing Wetan.
Sementara pada 14 Agustus, giliran wilayah Kromengan, Wajak, Tajinan, Pagelaran, Kepanjen, Wagir, Pakisaji, Ngajum, Sumberpucung, dan Wonosari.
Lalu pada 15 Agustus 2025, bazar murah akan digelar di Polsek Wagir, Tumpang, Pakis, Singosari, Dau, Karangploso, Gondanglegi, Lawang, Jabung, Bululawang, dan Poncokusumo.
AKBP Danang menegaskan, kegiatan ini akan terus diperluas untuk menjangkau seluruh kecamatan di Kabupaten Malang.
“Harapannya, masyarakat bisa mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. Ini juga menjadi upaya kami membantu menjaga stabilitas harga di pasar,” pungkasnya. (u-hmsresma)
