*Aksi Cepat Polsek Singosari dan Petugas TAHURA Tangani Kebakaran di Gunung Arjuna* Sigap dan tanggap, Kapolsek Singosari beserta jajarannya langsung turun ke lokasi kebakaran hutan di Gunung Arjuna setelah menerima laporan dari seorang pendaki pada hari Selasa ( 23/07/2024 ) Laporan dari pendaki yang disertai dengan video dan foto dari atas pos II tersebut segera diteruskan kepada petugas Taman Hutan Raya (TAHURA) Raden Soerjo dan Perhutani Singosari. Kapolsek Singosari Kompol Masyhur Ade, S.I.K., M.H., bersama timnya langsung bergerak menuju lokasi kejadian di Petak 116 C dan 117 A, kawasan Resort Penanjung. Petugas gabungan dari Polsek Singosari, TAHURA, dan Perhutani Singosari bahu membahu memadamkan api yang berkobar di area seluas 15-20 hektar. Kebakaran hutan tersebut menghanguskan semak-semak, alang-alang, dan tumbuhan perdu di Petak 116 C Hl RBC (Luas 33,7 ha) dan 117 A HL RBC (Luas 43,2 ha). Upaya pemadaman api dilakukan dengan cara manual dan dibantu dengan heliwater bombing. Kapolsek Singosari menghimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kebakaran hutan. Tidak membakar sampah sembarangan di kawasan hutan. Melaporkan kepada petugas jika melihat api atau asap di hutan. Mematuhi peraturan dan rambu-rambu di kawasan hutan. Kesigapan dan kerjasama dari berbagai pihak dalam menanggulangi kebakaran hutan ini patut diapresiasi. Kecepatan informasi dari pendaki dan masyarakat, serta kesigapan petugas dalam menangani kebakaran, menjadi kunci dalam meminimalisir kerusakan yang ditimbulkan. Mari kita bersama-sama jaga kelestarian alam dan cegah terjadinya kebakaran hutan!Sigap dan tanggap, Kapolsek Singosari beserta jajarannya langsung turun ke lokasi kebakaran hutan di Gunung Arjuna setelah menerima laporan dari seorang pendaki pada hari Selasa ( 23/07/2024 )
Laporan dari pendaki yang disertai dengan video dan foto dari atas pos II tersebut segera diteruskan kepada petugas Taman Hutan Raya (TAHURA) Raden Soerjo dan Perhutani Singosari.
Kapolsek Singosari Kompol Masyhur Ade, S.I.K., M.H., bersama timnya langsung bergerak menuju lokasi kejadian di Petak 116 C dan 117 A, kawasan Resort Penanjung. Petugas gabungan dari Polsek Singosari, TAHURA, dan Perhutani Singosari bahu membahu memadamkan api yang berkobar di area seluas 15-20 hektar.
Kebakaran hutan tersebut menghanguskan semak-semak, alang-alang, dan tumbuhan perdu di Petak 116 C Hl RBC (Luas 33,7 ha) dan 117 A HL RBC (Luas 43,2 ha). Upaya pemadaman api dilakukan dengan cara manual dan dibantu dengan heliwater bombing.
Kapolsek Singosari menghimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kebakaran hutan. Tidak membakar sampah sembarangan di kawasan hutan.
Melaporkan kepada petugas jika melihat api atau asap di hutan. Mematuhi peraturan dan rambu-rambu di kawasan hutan.
Kesigapan dan kerjasama dari berbagai pihak dalam menanggulangi kebakaran hutan ini patut diapresiasi. Kecepatan informasi dari pendaki dan masyarakat, serta kesigapan petugas dalam menangani kebakaran, menjadi kunci dalam meminimalisir kerusakan yang ditimbulkan.
Mari kita bersama-sama jaga kelestarian alam dan cegah terjadinya kebakaran hutan!
